Widuri Carnival 2013 Pemalang Jawa Tengah

Seputar Pemalang - Panitia Widuri Batik Carnival yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Desember mendatang terus melakukan persiapan, salah satunya dengan mendatangkan 3 buah kereta kencana yang direncanakan akan mengiringi Kereta Kencana Seto Mraman milik Pemerintah Kabupaten Pemalang. Koordinator Even, Yunan Padmowiyoto, Jumat (6/12), dalam keterangan pada Wartawan menyatakan, sampai saat ini pihak event organizer memang masih terus bekerja keras secara marathon untuk menyiapkan segalanya. Apalagi event ini merupakan kegiatan besar yang direncanakan akan menyedot ribuan penonton.apa lagi dari pihak panitia persiapannya sedini mungkin, disamping itu dari pihak panitia ingin menghibur masyarakat pemalang.sehingga panitia betul-betul bekerja keras. Selain menampilkan kostum Pemalang Vaganza yang berjumlah 14 sesuai dengan ciri khas masing-masing kecamatan, akan turut berpartisipasi juga 438 siswa-siswi SMA/SMK yang secara khusus akan berbusana batik. Bahkan dari masing-masing kecamatan direncanakan menunjukan makanan khas masing-masing kecamatan yang dibawa menggunakan 'Jodang'. Sementara peserta dari luar akan datang kontingen Batang Batik Carnival dan Lengger Purbalingga. Sengaja mendatangkan dari luar daerah, kerana semata-mata untuk meramaikan even tersebut,dan hiburan yang didatangkan, seperti Lengger dari purbalingga, pemalang punya kesenian yang hampir sama dengan purbalingga jadi tidak berbeda jauh masalah hiburan tersebut. "Untuk rute Widuri Carnival 2013 diberangkatkan dari Lapangan Sirandu dan Finish alun-alun Pemalang, semula direncanakan start dari Halaman Pemalang Expo Center (PEC) tetapi kemudian diubah karena berbagai pertimbangan,"tandas Yunan. Sementara itu terpisah Kepala SMK Negeri Ampelgading Pemalang, Drs Sobirin MPd, mengatakan pada Wartawan “ jika sekolahnya memang mendapatkan kepercayaan dan mandate pada kunjungan Bupati dan Sekda, untuk mendesain sekaligus membuat kostum yang akan menampilkan ciri khas potensi dari masing-masing kecamatan, sehingga antara satu dengan lainnya dipastikan berbeda. Seperti misalnya untuk Kecamatan Belik karena terkenal dengan Nanas, maka dalam kostum yang dibuat ada bagian desain tertentu yang menggambarkan Buah Nanas, begitu pula dengan daerah lain yang terkenal dengan Ikan atau yang lainnya juga menyesuaikan. "Kostum didesain dan dibuat oleh para siswa jurusan busana butik dengan bimbingan para guru, pembuatanya menggunakan kain dan berbagai bahan lain dan disangga dengan kawat,"jelasnya. (heri-mediarakyat99)